Home » Penjualan Mobil Listrik Global Dirasakan Melesat, Indonesia Juga Ikut Merespon Trennya

Penjualan Mobil Listrik Global Dirasakan Melesat, Indonesia Juga Ikut Merespon Trennya

Jakarta, LensaWarna.com- Penjualan kendaraan listrik (EV) secara global diproyeksikan akan naik 30% pada 2025, mencapai 15,1 juta unit dengan pangsa pasar 16,7%. China tetap terdepan dengan pangsa 29,7% dan diprediksi EV-nya akan mengalahkan mobil konvensional untuk pertama kalinya.

Di Eropa, penjualan EV naik 43% dengan pangsa 20,4%, meskipun Jerman menghadapi tantangan karena pemotongan subsidi. Di AS, pertumbuhan 36% bergantung pada kebijakan pemerintah, sementara India mengalami lonjakan 117% berkat infrastruktur dan insentif yang ditingkatkan.

Di Indonesia, tren EV juga tumbuh signifikan. Pemerintah memberikan insentif pajak dan membangun stasiun pengisian listrik umum (SPKL) di kota-kota besar. Merek seperti Wuling dan DFSK mulai merakit EV secara lokal untuk menjadikan harga lebih terjangkau.

Penjualan Mobil Listrik Global Dirasakan Melesat, Indonesia Juga Ikut Merespon Trennya

Bus listrik Transjakarta juga telah digunakan di jalur utama, dan motor listrik seperti Gesits dan Volta semakin diminati oleh kalangan milenial dan pelaku usaha logistik.

Modifikasi Mobil 2025: Gaya Futuristik Bertemu Teknologi Canggih, Tahun 2025 menyaksikan inovasi dalam dunia modifikasi mobil yang menggabungkan estetika dan fitur canggih. Beberapa tren teratas antara, lain:

– Body kit futuristik: Penggunaan desain aerodinamis dengan bumper agresif, spoiler berteknologi tinggi, dan material ringan seperti karbon fiber.

Penjualan Mobil Listrik Global Dirasakan Melesat, Indonesia Juga Ikut Merespon Trennya
Penjualan Mobil Listrik Global Dirasakan Melesat, Indonesia Juga Ikut Merespon Trennya


– Pencahayaan canggih: Lampu LED yang hemat energi dan neon under glow yang kembali populer untuk tampilan yang mencolok di malam hari.

– Velg dan suspensi: Velg dengan desain unik dan ukuran besar, serta sistem air suspension yang memungkinkan penyesuaian ketinggian mobil secara fleksibel.

– Interior digital: Dashboard digital, layar sentuh besar, dan sound system premium untuk pengalaman berkendara yang lebih menyenangkan.

– Tuning mesin dan performa: Modifikasi mesin dengan tuning ECU, turbocharger, dan sistem knalpot performa tinggi, serta penerapan teknologi hybrid dan listrik untuk meningkatkan efisiensi tanpa mengurangi tenaga.

Pasar Otomotif Indonesia Memanas dengan Serbuan Model Baru dan Persaingan Ketat

Pasar otomotif Indonesia memasuki tahun 2025 dengan berbagai model mobil baru yang meluncur di berbagai segmen, mulai dari SUV, hatchback, hingga MPV listrik premium. Produsen seperti Hyundai, Honda, Audi, BYD, Mazda, dan Ford bersaing ketat untuk menarik perhatian konsumen.

Beberapa model baru yang mencuri perhatian antara lain:

– Hyundai New Creta: Hadir dalam versi regular dan N Line dengan desain lebih agresif serta fitur ventilated seat dan panoramic sunroof.

– Honda New City Hatchback RS: Dibekali teknologi sensing untuk meningkatkan keamanan berkendara.

– Audi New Q8: Desain yang lebih maskulin dan dibekali sistem penggerak quattro khas Audi.

– BYD Denza D9: MPV listrik premium dengan jarak tempuh mencapai 600 km dalam sekali pengisian daya.

Persaingan ketat membuat produsen harus terus berinovasi, menawarkan fitur unggulan, efisiensi bahan bakar, dan strategi pemasaran yang tepat untuk memenangkan hati konsumen.
Red Shaff)***

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *