Jakarta, LensaWarna.coml – Suasana Car Free Day (CFD) Jakarta Pusat terasa berbeda pada Minggu pagi. Ribuan pelari memadati kawasan Tanah Abang dalam rangka Pre-Event utama Road to Wondr ITB Ultra Marathon ketiga yang dibuka langsung oleh Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, di Graha BNI.
Dalam sambutannya, Gubernur Pramono menyampaikan rasa bangga dan kegembiraannya bisa kembali mendukung ajang lari yang mempertemukan para alumni Institut Teknologi Bandung (ITB) serta komunitas lari dari berbagai penjuru.
“Ulltra Marathon ini punya makna khusus bagi saya, karena dari awal saya ikut mendorong kerja sama ITB dan BNI hingga akhirnya bisa berkembang seperti sekarang. Selamat berlari, nikmati fun run-nya, dan semoga acara puncaknya nanti berjalan sukses,” ujar Pramono.
Pre-event kali ini diikuti 560 peserta, termasuk 54 sahabat difabel yang didampingi lebih dari 100 anggota komunitas lari. Para pelari difabel menempuh jarak 2 kilometer, sementara peserta lainnya berlari sejauh 7 kilometer di jalur CFD dengan titik start dan finish di Graha BNI. Sebelumnya, kegiatan serupa juga digelar di Bandung (3 Agustus) dan Jakarta (10 Agustus).
Adapun event utama Wondr ITB Ultra Marathon 2025 akan berlangsung pada 26–28 September mendatang, menempuh jarak total 180 kilometer dari Jakarta menuju Bandung melalui Bogor, Puncak, Cianjur, Padalarang, hingga Cimahi. Peserta dapat memilih berbagai kategori, mulai dari individu 180 km, relay 2 (90 km), relay 4 (45 km), relay 8 (22 km), hingga relay 16 (11 km).
Selain menguji daya tahan fisik, rute ini menghadirkan pengalaman emosional, memadukan dinamika perkotaan Jakarta dengan keindahan alam Jawa Barat.
“Pemprov DKI Jakarta mendukung penuh gelaran ini. Ultra Marathon bukan hanya olahraga, tetapi juga simbol persatuan alumni, semangat hidup sehat, sekaligus memperkuat citra Jakarta sebagai titik awal perjalanan bersejarah menuju Bandung,” tegas Pramono.
Red Dons)***
