Jakarta, 10 Juli 2025 Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) menegaskan komitmennya dalam menyelaraskan program prioritas dengan arah kebijakan Presiden RI Prabowo Subianto, sebagaimana tertuang dalam Peraturan Presiden Nomor 187 Tahun 2024. Hal ini tercermin dalam pembahasan Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) serta Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Kemenpora Tahun 2026 dalam Rapat Kerja (Raker) bersama Komisi X DPR RI di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (10/7).
Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo didampingi Wakil Menpora Taufik Hidayat dan jajaran pejabat eselon I dan II Kemenpora memaparkan usulan anggaran sebesar Rp 4,4 triliun lebih. Anggaran tersebut ditujukan untuk mengakselerasi 15 program prioritas dan 34 kegiatan utama di bidang kepemudaan dan olahraga.
“RKA 2026 ini kami susun sebagai jawaban atas arahan Presiden untuk mencetak pemuda unggul, memperkuat karakter, dan memperbesar kontribusi olahraga terhadap perekonomian nasional,” jelas Menpora Dito.
Ia menegaskan, penguatan sistem layanan kepemudaan, revitalisasi kepramukaan, pembinaan atlet muda, hingga pengembangan sport tourism menjadi bagian penting dari misi Kemenpora ke depan. Seluruh program tersebut dirancang tidak hanya untuk mencetak prestasi, tetapi juga menjadikan sektor olahraga sebagai penggerak ekonomi baru yang inklusif dan berkelanjutan.
Menurut Menpora, kolaborasi erat dengan DPR sangat penting untuk memastikan keberhasilan program. “Rapat ini produktif dan konstruktif. Sinergi seperti inilah yang akan menjadi kunci memajukan sektor kepemudaan dan olahraga ke level global,” ucapnya.
Seluruh fraksi dalam Komisi X DPR RI menyampaikan persetujuan atas arah dan usulan program Kemenpora, sekaligus menegaskan bahwa pembahasan lanjutan akan dilakukan setelah Nota Keuangan RAPBN 2026 diterbitkan.
Wakil Ketua Komisi X DPR RI Lalu Hadrian Irfani menambahkan, pihaknya mengapresiasi kesiapan Kemenpora dalam menjabarkan arah pembangunan strategis bidang kepemudaan dan olahraga. “Kami siap mengawal proses ini agar tetap berpihak pada penguatan karakter pemuda dan daya saing olahraga nasional,” katanya.
Rapat ini menjadi bagian dari proses panjang untuk memastikan setiap langkah pembangunan di sektor kepemudaan dan olahraga sejalan dengan prioritas nasional serta memberi manfaat nyata bagi masyarakat luas.
**Benksu


