Jakarta, LensaWarna.com– Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta terus memperluas jangkauan layanan keselamatan warga dengan menghadirkan pos pemadam kebakaran di kawasan padat penduduk.
Pembangunan fasilitas ini merupakan hasil kolaborasi antara Pemprov DKI dan PT Pacific Equity Management melalui skema tukar-menukar aset (ruilslag), tanpa menggunakan dana dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).

“Penyelamatan adalah prioritas kami. Kami ingin memastikan seluruh wilayah, termasuk kawasan padat penduduk, memiliki akses yang cepat terhadap layanan penyelamatan,” ujar Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, saat peresmian pos pemadam tersebut.
Selain bangunan utama untuk operasional pemadam kebakaran, kawasan ini juga dilengkapi dengan taman dan jalur lingkungan yang mempercantik area sekitar sekaligus menjadi ruang hijau bagi warga.
“Ini salah satu contoh pos pemadam kebakaran yang dibiayai dengan creative financing. Tanah milik Pemda seluas 301 meter ditukar dengan lahan 600 meter di lokasi ini, yang kemudian dibangunkan pos pemadam, taman bermain anak, dan jalan lingkungan,” jelas Pramono.
Gubernur menegaskan bahwa skema kolaboratif ini menjadi contoh nyata pengelolaan aset daerah yang efektif, transparan, dan berorientasi pada kepentingan publik.
“Kolaborasi ini menunjukkan bagaimana kreativitas dan sinergi dapat memperluas layanan publik di kawasan padat penduduk.
Saya sangat gembira karena ini bentuk kreativitas agar pos-pos pemadam kebakaran bisa hadir di tengah masyarakat,” tutupnya.
Red Mal/Foto Pemprov)***