Jakarta, LensaWarna.com – Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Barat bersama Polsek Kembangan berhasil membongkar aksi sindikat pencurian kendaraan bermotor (curanmor) lintas wilayah dengan modus berpura-pura menyewa rumah kontrakan atau kos-kosan. Enam orang pelaku berhasil diamankan dalam operasi tersebut.
Para tersangka masing-masing berinisial UA, R alias D, U, J, S, serta A yang diketahui berperan sebagai penadah hasil curian.

Wakapolres Metro Jakarta Barat, AKBP Dr. Tri Suhartanto, dalam konferensi pers, Kamis (6/11/2025), menjelaskan bahwa modus para pelaku tergolong unik. Mereka berpura-pura menjadi penyewa kontrakan agar dapat leluasa mengamati situasi sekitar.
“Mereka mendatangi rumah kontrakan, pura-pura menyewa kamar dengan alasan menunggu berkas atau identitas. Begitu suasana sepi, langsung beraksi mencuri motor yang terparkir,” ujar AKBP Tri Suhartanto didampingi Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat AKBP Arfan Zulkan Sipayung dan Kapolsek Kembangan Kompol Moch Taufik Iksan.

Salah satu lokasi kejadian berada di wilayah Joglo, Kembangan, Jakarta Barat. Dari hasil pengembangan, petugas berhasil menyita delapan unit sepeda motor hasil curian yang digunakan sebagai barang bukti.
AKBP Tri menuturkan, sejauh ini pihaknya telah menerima dua laporan polisi terkait kasus tersebut, namun tidak menutup kemungkinan jumlahnya akan bertambah.
Lebih lanjut, hasil curian diketahui dijual kembali ke wilayah Cianjur, Jawa Barat, menggunakan sistem cash on delivery (COD) melalui media sosial.
“Setelah motor dicuri, mereka langsung bawa ke Cianjur untuk dijual. Kami masih dalami jaringan penadah dan pembeli yang terlibat,” tambahnya.
Hasil penyelidikan juga mengungkap bahwa sebagian pelaku merupakan residivis kasus curanmor yang telah berulang kali keluar masuk penjara.
“Beberapa dari mereka adalah pemain lama yang kembali beraksi setelah bebas. Kami akan tindak tegas,” tegas Tri.
Para pelaku kini harus mempertanggungjawabkan perbuatannya dan dijerat Pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan.
Red Mal)***


