Home » Rockafella’s Music & Talk Show Vol.15 Hadirkan “Intimate 90’s Unplugged Therapy”: Ruang Hangat untuk Bernostalgia dan Berterapi Lewat Musik

Rockafella’s Music & Talk Show Vol.15 Hadirkan “Intimate 90’s Unplugged Therapy”: Ruang Hangat untuk Bernostalgia dan Berterapi Lewat Musik

Jakarta, LensaWarna– Setelah sukses dengan berbagai gelarannya, Rockafella’s Music & Talk Show kembali hadir lewat edisi ke-15 bertajuk “Intimate 90’s Unplugged Therapy”, yang akan digelar pada Kamis, 23 Oktober 2025, di 25th Avenue, RA Premiere Simatupang, Jakarta Selatan.

Acara ini akan membawa penonton kembali ke era keemasan musik 90-an dengan lagu-lagu legendaris dari Alice in Chains, Soundgarden, Pearl Jam, Nirvana, Counting Crows, Foo Fighters, Live, hingga Lenny Kravitz.

Rpockafella’s Music & Talk Show pVol.15 Hadirkan “Intimate 90’s Unplugged Therapy”: Ruang Hangat untuk Bernostalgia dan Berterapi Lewat Musik
Rpockafella’s Music & Talk Show pVol.15 Hadirkan “Intimate 90’s Unplugged Therapy”: Ruang Hangat untuk Bernostalgia dan Berterapi Lewat Musik

Dalam konferensi pers yang digelar Kamis (16/10), sejumlah figur kreatif seperti Adhytia Perkasa, Riffy Putri, Amank Syamsu, Youslam, dan Jo Iqbal menjelaskan bahwa konsep kali ini bukan sekadar konser, melainkan sebuah “terapi musik” bagi penikmat 90-an.

“Intimate 90’s Unplugged Therapy adalah ruang pertemuan hati antara musisi dan sahabat yang tumbuh bersama musik 90-an. Rockafella’s sejak awal berdiri sebagai wadah ekspresi komunitas kreatif dengan semangat idealisme dan pertemanan,” ujar Adhytia Perkasa, inisiator acara ini.

Hal senada disampaikan Youslam, gitaris Rockafella’s, yang menegaskan konsep intim tanpa jarak antara musisi dan penonton.

Rpockafella’s Music & Talk Show pVol.15 Hadirkan “Intimate 90’s Unplugged Therapy”: Ruang Hangat untuk Bernostalgia dan Berterapi Lewat Musik
Rpockafella’s Music & Talk Show pVol.15 Hadirkan “Intimate 90’s Unplugged Therapy”: Ruang Hangat untuk Bernostalgia dan Berterapi Lewat Musik

“Kami ingin menghadirkan suasana hangat, seperti reuni teman lama di ruang musik sederhana tapi penuh makna,” katanya.

Sementara Amank Syamsu menambahkan, konsep unplugged ala MTV era 90-an justru lebih hidup ketika dibawakan di panggung kecil seperti Rockafella’s, yang mengutamakan kedekatan emosional.

Tak hanya soal musik, RA Premiere sebagai mitra acara juga memberikan sentuhan berbeda dengan pengalaman kuliner dan minuman tematik.

“Kami menyiapkan hidangan spesial dan cocktail terbaik untuk memperkuat suasana intim dan menyenangkan,” tutur Febri, Manager F&B RA Premiere.

Dukungan juga datang dari Ivanka, Brand Ambassador Se’Indonesia, yang menilai acara ini sebagai bukti bahwa musik kini telah menjadi bagian dari gaya hidup lintas generasi.

“Musik bukan hanya hiburan, tapi juga ruang terapi dan perekat persahabatan,” ujarnya dalam sambungan daring.

Selain Rockafella’s dan musisi senior lainnya, acara ini juga akan menghadirkan Dul Jaelani dan Njet Barmansyah sebagai representasi musisi muda. Penonton pun bisa ikut ambil bagian melalui segmen talent show dan interaksi spontan yang dikemas santai dan autentik.

“Musik yang kami mainkan bukan hanya hiburan, tapi cara untuk menyembuhkan. Ini therapy session yang lahir dari persahabatan dan kejujuran,” ungkap Riffy Putri.

Khusus pada edisi ini, Rockafella’s juga akan menampilkan tribut untuk mendiang Raidy Noor, musisi legendaris yang berpulang pada 15 Oktober lalu.

“Beliau adalah bagian penting dari perjalanan kami dan musik Indonesia. Kami ingin mengenangnya melalui nada dan rasa,” ujar Adhyt.

Dengan kapasitas terbatas hanya 75 orang, Rockafella’s ingin menjaga keintiman yang menjadi ciri khasnya.

“Musik tak pernah menua, ia hanya berganti bentuk — dan selalu menjadi terapi terbaik bagi jiwa,” tutup Adhyt dengan penuh makna.

Red Dons)***

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *