Bogor, 24 Juli 2025 Turnamen The Indonesia Pro-Am presented by Combiphar & Nomura bukan sekadar ajang adu gengsi pegolf profesional dan amatir. Lebih dari itu, kompetisi ini menjelma menjadi fondasi penting dalam membangun ekosistem golf nasional yang terintegrasi dan bertaraf internasional. Memasuki edisi ketiga pada 10-12 September 2025 mendatang di Gunung Geulis Country Club, Bogor, turnamen ini menciptakan panggung penting bagi regenerasi pegolf lokal dan penguatan daya saing Indonesia di kancah Asian Development Tour (ADT).
Di tengah terbatasnya turnamen golf internasional di tanah air, The Indonesia Pro-Am menjadi titik temu strategis antara pengembangan talenta muda, kolaborasi pelaku industri, dan eksistensi Indonesia dalam peta golf Asia. Kombinasi format profesional dan amatir (pro-am) yang diadopsi dari ajang-ajang bergengsi seperti Pebble Beach Pro-Am dan Alfred Dunhill Links Championship telah menciptakan pengalaman kompetitif yang autentik dan edukatif.
Menurut Agung Budiman, President Director Gunung Geulis Country Club, keberlanjutan turnamen ini menjadi bukti keseriusan Indonesia dalam menghadirkan kompetisi berstandar tinggi yang menumbuhkan bibit-bibit unggul. “Kami tidak hanya menyuguhkan lapangan berkelas internasional, tapi juga atmosfer kompetisi yang mendekati turnamen profesional sesungguhnya. Ini penting untuk membiasakan pegolf kita bertarung di level yang lebih tinggi,” ujarnya.
Konsistensi penyelenggara dan sponsor juga memainkan peran sentral. Combiphar dan Nomura tak hanya hadir sebagai pendukung finansial, tapi juga sebagai penggerak budaya hidup sehat dan tanggung jawab sosial. “Kami melihat golf sebagai olahraga yang membentuk karakter—tepat, fokus, sportif. Nilai-nilai ini sejalan dengan misi kami membangun masyarakat yang sehat secara menyeluruh,” jelas Michael Wanandi, President Director Combiphar Group.
Di sisi lain, Nomura memperkuat posisi turnamen ini dalam konteks regional. “Kami ingin memastikan bahwa para pegolf muda Asia, termasuk dari Indonesia, punya jalur yang jelas untuk berkembang. Indonesia Pro-Am adalah salah satu jalur itu,” kata Yohei Akasaki dari Nomura Singapore.
Turnamen ini telah melahirkan bintang-bintang lokal. Kevin C. Akbar yang menjadi juara tahun 2023 adalah contoh nyata bahwa panggung lokal bisa menjadi pijakan prestasi lebih besar. Sementara itu, atlet seperti Peter Gunawan dan Andree Harahap mengakui bahwa atmosfer turnamen dan pengalaman bertanding bersama para profesional menjadi motivasi sekaligus sarana akselerasi kemampuan mereka.
Lebih dari sekadar kompetisi tahunan, The Indonesia Pro-Am menjadi elemen penting dalam ekosistem olahraga golf nasional—menginspirasi, membuka peluang, dan menyiapkan Indonesia sebagai tuan rumah yang diperhitungkan dalam lanskap golf Asia.
**Benksu
