Jakarta, LensaWarna.com– Mencerdaskan anak bangsa adalah program pemerintah Republik Indonesia melalui kementrian Pendidikan RI yang saat ini ramai di siarkan masyarakat kita, kalau di sekolah ada yang menambah pelajaran melalui bimbel, ada juga belajar di kolong jembatan bagi yang tidak mampu, pesantren–pesantren masih banyak lagi yang lainnya . Nah berbeda pula dengan pondok pesantren Markazul Lughoh Al-Arobiyyah dengan pimpinan Ustadz Ah mad Alfarizi Mawardi.S.Ag pondok pesantren inipun ikut andil dalam mencerdaskan anak bangsa dengan berbagai macam pelajaran, ada pelajaran umum, bahasa arab, tasawuf dan lainya . Ustadz Ahmad Alfaizi pimpinan pondok Pesanten Markazul Lughoh Lughoh foto Bas Untuk memberikan kenyamanan belajar para santri Markazul Lughoh Al–Alrobiyyah dengan suasana yang berbeda, mereka belajar di alam pedesaan yang sangat indah di Jl. Kaduhejo, Pakuhaji Desa Saninten Pandeglang, Banten. ‘’Biar berbeda aja untuk para santri belajar dengan susana sejuk dan dikelilingi alam pepohonan serta sawah-sawah agar manambah semangat belajar para santri..” ucap Ustadz Ahmad Alfarizi Mawardi S.Ag pimpinan pondok pesantren Markazul Lughoh Al–Robiyah Pertama berdiri adalah majelis terlebih dahulu ditahun 2015 dengan banyaknya para santri yang ikut belajar maka terbesit lah di tahun 2020 mendirikan Pondok Pesantren Markazul Lughoh Al–Arobiyyah yang berpusat di Jakarta. Dengan adanya penambahan para murid ataupun santri yang ada di luarkota terutama wilayah banten dan sekitarnya maka dari itu, pondok pesantren Markazul Lughoh Al–A robiyyah membuka cabang di desa Saninten JL. Kaduhejo – Pakuhaji Pandeglang Banten Dengan suasana alam pedesaan sekaligus memberikan pelajaran para santriwan dan satriwati yang ada,di pusat Jakarta agar mendapatkan pelajaran yang lebih bisa menyatu dengan suasana alam pedesaan, itulah solusi menyegarkan cara belajar untuk para santri pondok pesantren agar tidak jenuh mendapatkan ilmu agama yang di berikan oleh para guru- guru yang ada di pondok pesantren ini. (Naskah/foto Bambang S) Post navigation Gus Syaifuddin Hadiri Pengajian Dan Peringatan Harlah Muslimat NU Ke -77 Di Masjid Istiqlal Andi Meinar Pane Forum RT/RW Indonesia Dinyatakan Berdiri