Gubernur AAL Berangkatkan KRI Bima Suci Untuk Laksanakan Misi Diplomasi dan Duta Bangsa

Surabaya, LensaWarna.com-Dalam melaksanakan program usulan TNI AL pada 16th Asean Navy Chief Meeting (ANCM) yang bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada calon perwira muda masing-masing negara di ASEAN pada hari ini para peserta Asean Cadet Seminar mengikuti pelaksanaan Asean Cadet Sail berlayar menuju Batam menggunakan KRI Bima Suci dari Dermaga Madura Koarmada II, Ujung Surabaya,Jawa Timur,pada Minggu (02/04/2023).

Pelayaran dilepas Gubernur Akademi Angkatan Laut (AAL) Mayor Jenderal TNI (Mar) Endi Supardi didampingi Ibu Asuh Taruna AAL Ny. Nana Endi Supardi berserta Pangkoarmada II Laksda TNI Maman Firmansyah didampingi Ibu Happy Maman Firmansyah bersama- sama memberangkatkan KRI Bima Suci melaksanakan misi diplomasi dan muhibah duta bangsa.

KRI Bima Suci yang mendukung pelaksanaan Lattek KJK kali ini akan berlayar mengelilingi dunia  dengan menempuh jarak 25.871 nautical mile dengan rute pelayaran Surabaya,Batam,Srilanka,Oman,Arab Saudi,Mesir,Algeria,Perancis,Belanda, Inggris,Norwegia,Skotlandia,Jerman, Spanyol dan Tunisia.

Dibawah kepemimpinan Komandan Letkol Laut (P) M. Sati Lubis,KRI Bima Suci akan berlayar selama 214 hari yang akan ditempuh sekitar tujuh bulan terhitung mulai tanggal 2 April hingga November 2023 mendatang,dengan pelayaran didalam negeri 32 hari dan 182 hari pelayaran diluar negeri.

Pelayaran Kartika Jala Krida (KJK) tahun 2023 merupakan ajang untuk memperkenalkan bangsa Indonesia kepada dunia Internasional serta mempromosikan budaya dan pariwisata Indonesia. Selain itu untuk membangun konektivitas antar pemuda dan calon-calon perwira TNI Angkatan Laut dengan negara-negara lain.

Secara khusus program KJK adalah untuk melatih para Taruna melaksanakan pelayaran navigasi lingkaran besar dan astronomi serta mempraktekkan semua pelajaran profesi dasar matra laut pada keadaan yang sebenarnya.

Lattek Kartika Jala Krida juga bertujuan untuk membentuk mental kejuangan dan karakter prajurit matra laut serta memberikan wawasan kepada Taruna tentang tempat yang disinggahi dan pergaulan TNI AL secara internasional.